![]() |
Krisno Andi P, pemenang lomba fotografi Kearifan Lokal Blora |
Mereka sejak dua tahun ini eksis memotret potensi alam, budaya serta aktivitas sosial yang ada di Blora.
Tak heran jika salah satu jepretannya menjadi yang terbaik dan hal itu menjadi kebanggan tersendiri baginya dan rekanrekannya, terlebih memang di daerahnya sendiri.
"Saya ingin membumikan Blora melalui fotografi. Sebab alam, budaya serta aktivitas sosial di Blora sangat eksotis jika ditampilkan dalam sebuah foto," ungkap pria lajang ini.
Baginya, dunia fotografi adalah media komunikasi visual yang efektif untuk menyampaikan suatu pesan karena ada ungkapan yang sangat populer di dunia fotografi, a picture worths a thousand words. ''Sebuah foto bisa berbicara lebih dari seribu kata-kata.'' ungkapnya.
Krisno juga pernah menjadi juara foto dalam beberapa event di Jateng, seperti juara harapan 2 Lomba foto Kompas/Yaris Semarang (2007), juara 3 Peksimida (Pekan Seni Mahasiswa Daerah) Jawa Tengah Fotografi Berwarna tahun 2008, 200 besar Garuda Indonesia World Photo Contest Tahun 2008, bahwa dengan berkembangnya teknologi kamera digital, dan maraknya media sosial mempermudah seseorang untuk menikmati karya foto dalam sekejap mata.
"Seperti karya seni lainnya, keindahan suatu foto membutuhkan rasa, jika karya foto hendak ditempatkan sebagai suatu karya seni dan ingin diapresiasi sebagai sebuah karya seni, maka seyogianya diperlakukan sebagaimana kita mengapresiasi karya seni lainnya," tandas Krisno yang pernah menjadi fotografer Suara Merdeka ini.
Krisno yang kini sibuk merintis usaha fotografi dengan Brand Rana Djati ini mengaku, akan tetap eksis di dunia foto dan akan tetap memperkenalkan dan mempromosikan Blora agar dikenal oleh masyarakat di luar Kota Blora bahkan dunia. (rs-infoblora | Sugie Rusyono- 42,88)
0 komentar:
Posting Komentar