Perajin batik tulis di Blora kesulitan dalam pemenuhan air bersih untuk proses produksi. (rs-ib) |
Proses
produksi batik yang memerlukan banyak air bersih pada tahap “nglorod” atau melepas malam agar motif
batik kelihatan juga terganggu. Para perajin harus mencari air bersih sampai ke
lokasi yang jauh bahkan terpaksa membeli air bersih untuk produksi batik. Pada
akhirnya biaya produksi meningkat sehingga pendapatan menurun karena tidak
memungkinkan menaikkan harga produk.
Seperti
yang dialami perajin batik tulis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Nimas
Barokah Kelurahan Beran, Kecamatan Blora Kota. Mereka paling sedikit
membutuhkan 5 jerigen air atau 10 ember dalam sekali proses nglorod sebanyak 10
hingga 20 lembar kain batik.
Proses nglorod batik yang memerlukan banyak air bersih. (rs-ib) |
Dia mengakui
musim kemarau tahun ini lebih parah dibanding kemarau tahun lalu. Menurutnya kalau
pengusaha batik yang sudah besar tentu tidak begitu kesulitan memperoleh air
bersih karena modalnya pasti juga besar untuk cari air. Namun para perajin kelas
kecil seperti dirinya tentu saja kesulitan dan berharap ada bantuan penyaluran
air bersih di wilayahnya.
“Dulu
pernah ada dua kali truk tangki air bersih yang memberikan bantuan air bersih
kesini. Namun hingga sekarang belum ada lagi, padahal kami masih terus
membutuhkan air bersih. Semoga ada kepedulian dari dinas terkait dan semoga
hujan segera turun dengan intensitas yang tinggi agar kemarau ini segera
berlalu,” jelasnya.
Sementara
itu, Sri Rahayu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten
Blora saat dihubungi terpisah menjelaskan bahwa saat ini memang kemarau belum
berakhir di Blora. Pihaknya masih terus menyalurkan bantuan air bersih ke
desa-desa yang dilanda kekeringan.
“Kami
salurkan air bersih ke desa-desa yang telah mengajukan bantuan ke BPBD. Kalau
ada yang masih kesulitan air bersih, silahkan lapor ke kepala desa agar pihak
desa menghubungi BPBD sehingga bantuan bisa segera dikoordinasikan,” kata Sri
Rahayu. (tio-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar