Home » , » Panen Ribuan Hektar Padi di Kedungtuban, KASAD Minta Tidak Dijual ke Luar Daerah

Panen Ribuan Hektar Padi di Kedungtuban, KASAD Minta Tidak Dijual ke Luar Daerah

infoblora.id on 9 Okt 2015 | 13.30

KASAD Jendral TNI Mulyono didampingi istri memanen padi di sawah Desa Wado Kecamatan Kedungtuban. (rs-ib)
BLORA. Meskipun masih dilanda kemarau, namun hasil pertanian di wilayah Kecamatan Kedungtuban memang luar biasa. Dengan mengandalkan pengairan sumur pantek dan air Bengawan Solo, Kamis (8/10) kemarin petani setempat menggelar panen raya yang dihadiri Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jendral TNI Mulyono usai meresmikan pembukaan TMMD Reguler 95 di Stadion Kridosono Blora.

Dengan menumpang helikopter yang turun di lapangan sepakbola Desa Wado Kecamatan Kedungtuban, KASAD bersama Pangdam IV Diponegoro Mayjen Jaswandi, Wagub Heru Sudjatmoko, Kapolda Jateng Irjen Pol Nur Ali, serta Pj.Bupati Blora Ihwan Sudrajat disambut ribuan warga yang sudah menunggu sejak pagi di areal persawahan untuk ikut panen raya padi.

Kepala Dinas Pertanian Perkebunan Peternakan dan Perikanan (Dintanbunakikan) Blora, Reni Miharti melalui Kepala UPTD Dinas Pertanian Kecamatan Kedungtuban, Suparman ST menjelaskan bahwa luasan lahan panen raya kali ini mencapai 1.173 hektar dari 3.900 lahan padi yang ada.

“Meskipun kebanyakan wilayah di Blora sedang mengalami gagal panen karena kemarau, namun hasil panen raya di Desa Wado Kecamatan Kedungtuban ini cukup bagus. Para petani bisa menghasilkan 8-9 ton gabah kering dari lahan sehektar,” ungkap Suparman.

Sementara itu, Jendral TNI Mulyono didampingi Pangdam IV Diponegoro Mayjen Jaswandi beserta masing-masing istri langsung terjun ke sawah ikut memotong padi yang telah menguning. Ia menyampaikan agar hasil pertanian ini dipertahankan dan harus ditingkatkan.

“TNI siap membantu jika para petani mengalami kendala atau kesulitan dalam menanam padi. Tadi sudah diserahkan beberapa bantuan alat pertanian dan bibit padi. Semoga bermanfaat untuk peningkatan produksi pangan di Kabupaten Blora sehingga bisa mewujudkan kedaulatan pangan,” kata Jendral TNI Mulyono.

Usai panen raya dilakukan penandatanganan MoU kesepakatan antara petani dengan Bulog agar hasil pertanian dijual kepada Bulog yang disaksikan langsung oleh jendral bintang empat itu. “Dengan adanya MoU ini, saya berharap semua hasil panen bisa dijual ke Bulog, jangan sampai dijual keluar sehingga akan dipermainkan oleh para spekulan beras,” tegas Jendral TNI Mulyono. (tio-infoblora)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved