Pelajar SMA Negeri 1 Cepu mengikuti pengarahan cara-cara berkendara yang baik dari Kanit Dikyasa Satlantas Polres Blora, Rabu (11/11). (foto: sofi) |
Kanit Dikyasa Satlantas Polres Blora Ipda Yogo Sulistiyo dalam
kesempatan itu mengungkapkan bahwa saat ini tingkat kepatuhan pelajar terhadap
ketertiban lalu-lintas masih rendah. Banyak dijumpai pengendara kendaraan
bermotor usia pelajar yang ugal-ugalan di jalan raya dengan tidak memakai helm
dan menerobos lampu merah, tak terkecuali di Kecamatan Cepu.
“Maka dari itu di SMA Negeri 1 Cepu ini saya minta semua pelajar yang sudah
menggunakan motor dalam berkegiatan baik ke sekolah maupun aktifitas lainnya
untuk senantiasa tertib di jalan. Kami berikan pemahaman bagaimana cara
berkendara yang baik serta apa saja kelengkapan kendaraan yang harus dipakai dan
dibawa agar selamat dari kemungkinan kecelakaan lalu-lintas,” ungkap Ipda Yugo
Sulistiyo, Rabu (11/11).
Kanit Dikyasa Satlantas Polres Blora, Ipda Yogo Sulistiyo berikan arahan pentingnya ketertiban berlalu-lintas. (foto: sofi) |
Titan Alviansyach siswa SMAN 1 Cepu dari kelas XI IPS 3 yang mengikuti
kegiatan sosialisasi tersebut mengaku senang mendapatkan tambahan ilmu tentang
rambu-rambu lalu-lintas. “Alhamdulillah saya sekarang semakin paham bagaimana
cara berkendara yang baik, misalnya saja cara menyeberang jalan yang benar baik
jalan kaki maupun menyeberang memakai motor,” kata Titan yang juga menjabat
sebagai Ketua OSIS ini.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Cepu Drs.Mulyani M.Pd berterimakasih
kepada jajaran Satlantas Polres Blora yang sudah berkenan memberikan pendidikan
ketertiban lalu-lintas kepada anak didiknya.
“Dengan kegiatan ini setidaknya anak-anak akan semakin tahu dan paham
bagaimana mengendarai motor yang baik dan benar. Sehingga diharapkan kalangan
pelajar bisa menjadi pelopor keselamatan berlalu-lintas di jalan raya,” kata
Drs.Mulyani M.Pd.
Usai melakukan sosialisasi di dalam aula, para anggota Satlantas Polres
Blora tampak memeriksa motor siswa yang berada di tempat parkir sekolah.
Beberapa motor yang kedapatan tidak lengkap, pemiliknya dipanggil untuk
diberikan bimbingan agar segera memasang kelengkapan berkendara sesuai
peraturan yang berlaku. (anton/tio-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar