Aneka Produk Unggulan Pertanian Dipamerkan di Blok T Kota Blora

Bupati H.Djoko Nugroho didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora Hj.Umi Kulsum melihat stand pameran komoditas pertanian. (foto: ag-infoblora)

BLORA. Tekad Bupati H.Djoko Nugroho bersama Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si untuk semakin menyejahterakan Blora sedikit-demi sedikit mulai terlihat hasilnya. Di bidang pertanian ternyata Kabupaten Blora memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan menuju swasembada pangan.

Hal tersebut ditandai dengan diadakannya pameran “GELAR POTENSI PERTANIAN BLORA 2016” dalam rangka Hari Pangan Sedunia ke 36 tahun 2016 dan menyambut Hari Jadi Blora ke 267 yang secara resmi dibuka oleh Bupati, Rabu (9/11) di Blok T Kota Blora dengan didampingi Kepala Dinas Pertanian Perkebunan Peternakan dan Perikanan (Dintanbunakikan) Reni Miharti dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora, Umi Kulsum.

Dengan mengusung tema “Optimalisasi Sumber Daya Lokal Menuju Kemandirian Pangan Kabupaten Blora”, pameran yang diikuti 16 UPT Dintanbunakikan dari tiap Kecamatan se Kabupaten Blora ini memamerkan seluruh potensi bidang pertanian yang bisa dikembangkan secara luas untuk menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Bupati, Ketua Tim Penggerak PKK dan Kepala Dintanbunakikan saat mampir
melihat stand pameran Kecamatan Jepon. (foto: ag-infoblora)

Mulai dari tanaman pangan, buah-buahan, umbi-umbian, rempah-rempah hingga bibit tanaman pun dipamerkan di ajang yang berlangsung selama dua hari hingga Kamis (10/11). Semua potensi ditampilkan dan ditata sedemikian rupa sehingga menarik masyarakat tidak hanya untuk menonton tetapi juga membeli dan tertarik ingin menanam.

Salah satu contoh stand Kecamatan Blora Kota menampilkan produk unggulan pertanian berupa waluh madu dan waluh orange kabucha mulai dari bibit tanamannya, buahnya, kandungan gizinya hingga lengkap dengan berbagai bentuk olahannya.

Untuk Kecamatan Jepon menampilkan komoditas unggulan seperti bawang merah, cabai merah keriting, jeruk pamelo, umbi jalar, ketela pohon, dan sebagainya. Begitu juga dengan stand pameran kecamatan lainnya yang menampilkan unggulan masing-masing wilayah.

Dalam sambutannya, Kepala Dintanbunakikan, Reni Miharti mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan perpaduan antara aspek pembangunan pertanian, ekonomi dan edukasi. Semua potensi pertanian yang ada di Kabupaten Blora ditampilkan agar masyarakat lebih mengenali potensi daerahnya sehingga ikut semangat bercocok tanam.

Adapun Bupati H.Djoko Nugroho sangat mengapresiasi digelarnya pameran potensi pertanian Kabupaten Blora tahun 2016 ini. “Ini kegiatan yang bagus. Namanya potensi Blora berarti semua tanaman atau buah yang bisa tumbuh di Kabupaten Blora ditunjukkan dan bisa dikembangkan untuk kemajuan pertanian,” ucap Bupati.

Menurut Bupati, perlu diketahui bahwa capaian Blora di bidang pertanian pada tahun 2015 kemarin cukup menggembirakan. Dimana 7 komoditas pokok seperti beras, jagung, kedelai, bawang merah, cabai merah, daging dan gula semuanya mengalami surplus. “Artinya Blora sudah swasembada pangan. Tinggal bagaimana tahun ini harus kita tingkatkan. Ini tidak gemen-gemen lho, kalau kita tidak sungguh-sungguh, kita tak akan mendapat hasil seperti ini”, ujarnya.

Bahkan 2 tahun belakangan ini, ia secara pribadi meminta agar gudang BULOG menampung beras lokal untuk alokasi raskin. “Kita saya surplus beras, ngapain harus mendatangkan beras dari luar untuk raskin. Raskin harus beras berkualitas bagus hasil tanam sendiri,” tegasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa tahun 2015 kemarin kegiatan upsus padi jagung kedelai (pajale) di Kabupaten Blora masuk 10 besar nasional. Hal itu membuktikan bahwa Blora dengan lahan yang sempit dan air yang susah saja bisa menghasilkan komoditas pertanian yang luar biasa. Bupati pun terus mendorong agar petani terus bekerja keras dan sejumlah bantuan alsintan akan terus diberikan melalui poktan dan gapoktan.

Usai membuka pameran yang diresmikan dengan pemotongan pita balon udara, Bupati dan tamu undangan berkeliling melihat stand-stand pameran yang didirikan oleh masing-masing UPT Dintanbunakikan Kecamatan. Dalam kegiatan pameran ini juga dimeriahkan dengan lomba mewarnai PAUD/TK, lomba bernyanyi konco tani, pentas barongan anak dan pamentasan wayang kulit.

Turut hadir dalam pembukaan pameran, Ibu Wakil Bupati yang juga wakil ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora Hj.Ainus Sholichah, jajaran Forkopimda, pimpinan SKPD terkait, Camat se Kabupaten Blora dan perwakilan kelompok tani. Masyarakat pun tampak antusias untuk menyaksikan pameran. (rs-infoblora)