Salah satu sisi suasana Pasar Tradisional Desa Japah, Kecamatan Japah. (foto: dok-ib) |
Hal tersebut dikatakan oleh Bupati
H.Djoko Nugroho saat menghadiri acara peresmian kantor cabang pembantu Bank
Jateng Ngawen, Senin (31/10) lalu. Menurutnya dengan membangun pasar,
menyediakan infrastruktur perdagangan yang baik maka perekonomian rakyat akan
tumbuh lebih baik.
“Sudah banyak pasar tradisional berhasil
direnovasi seperti Pasar Jepon, Pasar Doplang, Pasar Jiken, Pasar Todanan, Pasar
Kunduran, Pasar Medang dan tahun ini Pasar Ngawen. Semua ternyata berdampak positif
terhadap peningkatan perekonomian daerah. Sehingga akan dilanjutkan ke pasar
lainnya tahun depan,” ujar Bupati.
“Tahun depan giliran Pasar Japah akan
dibangun juga. Pak Camat harap bisa segera mempersiapkan lahan untuk
pemindahan. Bukan pemindahan pasar lho, tapi pemindahan pedagang sementara atau
relokasi pedagang disaat pasar lama dibangun,” lanjut Bupati.
Bupati juga menjelaskan bahwa jalan
penghubung Ngawen-Japah-Todanan tembus Pucakwangi Pati merupakan jalan provinsi
yang dikelola langsung oleh Bina Marga Jateng. Artinya jalur tersebut merupakan
jalan alternatif dari pantura Pati menuju Blora, akan ada peningkatan pengguna
jalan. Sehingga menurutnya pembangunan infrastruktur ekonomi di jalur tersebut
juga harus dilakukan, salah satunya Pasar Japah.
“Jalan dari Jembatan Padaan Japah ke
arah Todanan sudah selesai dibeton dan kini menjadi lebar. Tinggal kita tata
pasarnya agar lebih baik dan nyaman untuk aktifitas ekonomi warga,” pungkasnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh
Info Blora, pembangunan pasar tradisional tahun 2017 mendatang tidak hanya pada
Pasar Japah saja. Melainkan juga Pasar Rakyat Blora, Pasar Cepu dan Pasar
Randublatung. (jo-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar