Anggota Satlantas Polres Blora mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Candi 2016 di halaman Mapolres, kemarin. (foto: ag-infoblora) |
Sebagai awalan, Rabu (16/11) kemarin
digelar Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Tahun 2016 di halaman Mapolres Blora
yang dipimpin langsung oleh Kapolres AKBP Surisman SIK, MH. Dalam apel
tersebut, pihaknya mengingatkan agar melakukan penindakan tegas terhadap
pelanggar lalu-lintas. Pihaknya melarang adanya pungli guna memperlancar proses
tilang.
Hal itu dibenarkan oleh Kasat Lantas
Polres Blora AKP Febriyani Aer yang menyatakan bahwa anggotanya akan bertindak
tegas dan fokus pada penindakan bagi pengguna jalan baik roda empat atau dua yang
tidak tertib.
AKP Febriyani Aer, Kasatlantas Polres Blora. (foto: dok-ib) |
Ia menjelaskan, tujuan dalam operasi
zebra adalah untuk menciptakan situasi keamanan dan ketertiban lalu lintas
menjadi lebih tertib dan aman. Termasuk agar pengguna jalan bisa taat dan
terbiasa dengan membawa dokumen kendaraan yang lengkap dan selalu patuh
terhadap lalu lintas.
Untuk itu dirinya meminta agar aturan
ditaati seperti motor yang masih standar, tidak melanggar marka, menggunakan
helm SNI, spion serta dokumen kelengkapan lainnya.
“Setidaknya ada 46 personel yang akan di
siagakan untuk mendukung pelaksanaan operasi zebra selama dua minggu ini. Sosialisasi
juga sudah dilakukan kepada masyarakat khususnya melalui media sosial dan
pemasang spanduk,” tegasnya.
“Operasi Zebra Candi 2016 ini
dilaksanakan serentak nasional se Indonesia sebagai upaya cipta kondisi Operasi
Lilin 2016 dan tahun baru 2017,” tambahnya.
Berdasarkan pengamatan Info Blora,
setelah digelar Apel Gelar Pasukan Rabu pagi kemarin, malam harinya langsung
digelar Operasi Zebra di simpang empat Tugu Pancasila Kota Blora. Beberapa
pelanggar lalu-lintas pun dikenakan tilang oleh petugas. Sedangkan untuk hari
ini operasi direncanakan digelar di Blok T, namun karena cuaca hujan sehingga
kegiatan ditunda. (ag-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar