Noce Matital (kiri) dan Ari Swandana akan tampil di Kejuaraan Borobudur Marathon 2016 (foto: dok-am) |
Berdasarkan keterangan pelatih atletik
Kabupaten Blora, Hery Sutiyono, setidaknya akan diturunkan 7 pelari untuk
mengikuti ajang internasional yang akan diikuti ribuan atlet dari berbagai
negara tersebut.
“Sebanyak tujuh atlet lari asal Blora
akan tampil di Kejuaraan Borobudur Marathon 2016, Minggu (20/11) mendatang. Tiga
dari tujuh atlet itu adalah mereka yang pernah memperkuat Jawa Tengah di PON
XIX 2016 di Jawa Barat, 17-29 September lalu. Ketiganya adalah Noce Matital,
Ari Swandana dan Septiana Dita Sari,” ucapnya kemarin.
Menurutnya untuk Noce Matital dan Ari
Swandana akan turun di full marathon yang berjarak 42,195 kilometer. Sedangkan
Septiana Dita Sari berlaga di nomor 10 kilometer dan half marathon 21,1
kilometer.
‘’Untuk Septiana sementara ini minta
didaftarkan di dua nomor. Nanti keputusan akhirnya akan ditentukan menjelang
lomba dengan melihat peta persaingan siapa saja atlet yang akan tampil di nomor
10 km dan half marathon,’’ lanjut Hery Sutiyono.
Selain ketiga atlet tersebut, Blora juga
menurunkan empat pelari lainnya. Mereka terdiri dari Tri Sutrisno, Vivi Tri
Setyani, Bella dan Vallo. Tri Sutrisno, Vivi berlaga di nomor half marathon,
sedangkan Bella dan Vallo di nomor lari jarak 10 kilometer.
Hery Sutiyono yang juga ketua KONI Blora
menuturkan, Borobudur Marathon 2016 hanya akan digelar sehari. Kategori
yang dilombakan juga digelar bersamaan. Oleh karena itu, lanjut Hery, para
atlet hanya akan turun di satu nomor, baik kategori nasional maupun
internasional.
‘’Nomor spesialisasinya yang mana,
termasuk juga dengan memperhatikan peta persaingannya seperti apa, itu yang
akan dipilih,’’ tandas Hery.
Dengan memperhatikan kedua faktor
tersebut, Hery Sutiyono menyakini para atlet Blora bisa meraih prestasi di
event yang bakal diikuti ribuan pelari dalam negeri dan mancanegara tersebut.
‘’Paling tidak bisa masuk lima besar,’’ katanya. (am-sm | ag-ib)
0 komentar:
Posting Komentar