Diklat jurnalistik Lakpesdam NU Blora diikuti oleh puluhan pemuda. (foto: dok-yusuf) |
Mereka diajari menulis, menyusun berita
dari sebuah kejadian, mengambil foto yang benar hingga pembuatan
video. Dengan demikian mereka diharapkan bisa memperkuat fungsi media
di lembaganya masing-masing, ditengah gencarnya pemberitaan yang
kerap disalah gunakan.
Diklat dilaksanakan oleh Lakpesdam
(Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia) Nahdlatul Ulama
(NU) Blora mulai Jumat (31/3/2017) hingga Minggu (2/4/2017). Seluruh
peserta yang sebagian besar para pemuda tampak antusias mengikuti
kelas hingga larut malam.
Peserta diklat diajari menyusun berita tulis dalam diklat jurnalistik. (foto: dok-lilik) |
Adapun pemateri yang didatangkan
diantaranya adalah Muhammad Ichwan (NU online), Abdullah Badri (Media
Duta Islam) dan Tomy Setyawan (televisi) serta Wisnuhardana (tim
sosmed crisis center kantor staf Presiden).
“Dengan diklat jurnalistik ini kita
ingin meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) warga NU Blora,
utamanya dalam bidang jurnalistik dan pengelolaan media. Agar mereka
bisa lebih cerdas dalam menyikapi pemberitaan dan bisa menyusun
berita yang baik,” lanjut Moesafa.
Selain pembuatan berita baik di media
cetak, online maupun televisi, para peserta diajarkan pula
menganalisa wacana yang berkembang di berbagai media.
Diklat bertemakan ”Memperkuat Fungsi
Media Sebagai Infrastruktur Dakwah Islam Nusantara” inipun
memadukan teori dan praktik.
“Peserta diklat mendapatkan
pengetahuan baru tentang analisa wacana dan media. Ini untuk melawan
pemberitaan yang tidak berimbang dan sarat fitnah,” kata Moesafa
yang juga mantan Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Blora itu.
Sebagai tindaklanjut diklat
jurnalistik, pihaknya juga akan membentuk jejaring netizen di semua
kecamatan se-Blora sehingga bisa terjalin jaringan komunikasi pemuda
NU berbasis jurnalistik.
Ketua PCNU Blora Aunurrofiq dan Rois
Syuriah NU Blora KH MaĆsum Fathoni turut hadir dalam pembukaan
diklat. Mereka mengapresiasi pelaksanaan diklat jurnalistik yang
diselenggarakan Lakpesdam untuk para pemuda. Sementara itu Wakil
Bupati Blora H.Arief Rohman M.Si yang hadir dalam penutupan diklat
memberikan dukungan dan mendukung kegiatan tersebut.
“Melalui kegiatan diklat ini, mari
kita lebih bijak menyikapi pemberitaan yang kerap memuat kabar bohong
atau hoax. Analisa lebih dahulu ketika kita mendapatkan informasi,
sebelum menyebarluaskan kepada yang lain,” ujarnya. (ip-ib)
0 komentar:
Posting Komentar