Home » , » Wajib Bunting, 79.432 Sapi Blora Dapat Kawin Suntik Gratis

Wajib Bunting, 79.432 Sapi Blora Dapat Kawin Suntik Gratis

infoblora.id on 7 Apr 2017 | 12.30

Sapi PO Blora sebanyak 79.432 ekor ditarget bunting melalui Upsus Siwab.
(foto: dok-ib)
BLORA. Guna mendukung kesuksesan program swasembaga sapi dan swasembada daging yang dicanangkan Presiden Jokowi belum lama ini. Pemerintah melaksanakan kegiatan yang dinamakan Upsus Siwab yakni Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting di seluruh daerah se Indonesia pada tahun 2017 ini.

Berkenaan dengan hal itu, Kabupaten Blora yang dikenal sebagai daerah penghasil sapi terbesar di Provinsi Jawa Tengah dapat jatah untuk ikut melaksanakan program Upsus Siwab dengan target sebanyak 79.432 sapi wajib bunting mulai bulan Maret kemarin.

Adapun proses buntingnya menurut Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blora Ir. Wahyu Agustini SE, M.Si dilaksanakan dengan sistem kawin suntik atau inseminasi buatan (IB).

“Melalui program Upsus Siwab, pemerintah menggratiskan biaya kawin suntik atau inseminasi buatan (IB) satu hingga dua kali. Pemerintah pun menyediakan semen beku sapi yang dibagikan ke daerah-daerah untuk melaksanakan Upsus Siwab,” kata Wahyu Agustini, ketika ditemui Jumat (7/4/2017) di Setda Blora.

Menurutnya, sapi-sapi di Blora mendapat pelayanan kawin suntik gratis satu hingga dua kali. Diketahui bersama jumlah populasi sapi di Blora mencapai 222.718 ekor dan merupakan tertinggi di Jateng. Sebagian besar sapi-sapi tersebut berjenis peranakan ongole (PO). Sapi PO memiliki keunggulan dibanding sapi jenis lainnya, di antaranya tetap birahi atau bisa bunting meski dalam keadaan menyusui dan dalam kondisi kering sekalipun tetap bisa bunting.

Wahyu Agustini, yang juga mantan kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) optimistis bahwa kuota sebanyak 79.432 ekor sapi indukan wajib bunting untuk Blora akan terpenuhi. Apalagi, selama ini jumlah sapi indukan yang mendapatkan inseminasi buatan di Blora rata-rata 80 ribu hingga 90 ribu ekor per tahun. Menurut rencana, Upsus Siwab dilaksanakan hingga Desember mendatang.

Hanya saja karena kuota Upsus Siwab untuk Blora terbatas, pelayanan IB gratis akan otomatis selesai saat kuota tersebut terpenuhi. Para pemilik sapi di Blora diperkirakan akan antusias mengikuti program Upsus Siwab ini.

“Namun bisa saja kuota untuk Blora ditambah dengan mengalihkan kuota kabupaten lain yang Upsus Siwabnya tidak memenuhi target,’’tandasnya.

Lebih lanjut Wahyu Agustini menyatakan, dalam rangka pelaksanakan program Upsus Siwab, pihaknya telah mengerahkan seluruh personel peternakan ke desa-desa. Mereka melakukan pendataan sekaligus pemeriksaan sapi-sapi yang dipelihara warga.

Dalam pendataan dan pemeriksaan itulah akan diketahui kondisi sapi yang memenuhi kriteria mendapatkan pelayanan kawin suntik gratis. Kawin suntik gratis diberikan kepada sapi indukan yang tidak mengalami gangguan reproduksi.


“Hingga akhir Maret kemarin berdasarkan laporan yang masuk sudah ada 10 ribu lebih sapi yang telah mendapatkan layanan kawin suntik atau IB. Tim kami terus berkeliling ke desa-desa, bahkan sampai malam hari untuk melaksanakan Upsus Siwab ini. Biasanya proses kawin suntik dilakukan pagi hari atau sore hari,” pungkasnya. (ip-infoblora)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved