Mukti Dwi WR (kanan) menerima bendera kepemimpinan AFK Blora dari Ketua KONI Kabupaten Blora usai kongres di Hotel Grand Mega, Minggu (28/1/2018). (foto: teg-ib) |
Turut hadir dalam kongres tersebut Exco
PSSI Jawa tengah Agung Waskito, Ketua KONI Blora Heri Setiyono, Kabid
Pemuda dan Olahraga Dinporabudpar Blora Sutiyono, Anggota Komisi D
DPRD Blora Hj. Iffah Hermawatri, SE, Ketua PSSI Blora diwakili
Sekretaris Umum Karsono dan tokoh masyarakat Kabupaten Blora.
“Nanti yang akan saya tata mulai dari pelatih, karena pelatih cukup pengaruh juga pada tim. Terlebih atlet futsal Blora juga banyak,” kata Antok.
Antok juga menyatakan akan terus memantau para atlet, yang berpotensi dengan seiring kompetisi kedepannya.
Segenap peserta kongres Asosiasi Futsal Kabupaten (AFK) Blora foto bersama usai acara. (foto: dok-teg) |
Ia juga akan segera membentuk kepengurusan, sehingga bisa langsung bekerja untuk memajukan Blora melalui olahraga futsal.
Sekedar di ketahui Mukti Dwi Wahyu Rianto mulai berkecimpung di kepengurusan, sejak tahun 2005 di klub sepakbola Baruna, kemudian 2007 di pengurusan PSSI, karena sempat vakum di 2008- 2011 Antok menjadi pengurusan persikaba sebagai ketua bidang pembinaan usia muda, 2011-2015 sekjen PSSI Blora dan Berlanjut hingga 2015- 2019 sekjen PSSI Blora .
Sementara itu, Ketua KONI Blora Heri
Setiyono mendukung dengan dibentuknya AFK ini mengingat animo
masyarakat Blora yang luar biasa mengenai futsal. Ia mengaku, dengan
dibentuknya kepengurusan futsal ini, akan menjadikan PR KONI
kedepannya.
“Ini sudah tepat dan sudah saatnya
futsal Blora memiliki induk sendiri dan maju. Saya punya harapan,
futsal Blora ini kedepan bisa ikut event besar dan mengangkat Blora
untuk lebih maju,” imbuhnya. (res/teg-ib)
0 komentar:
Posting Komentar