Sapi simental hasil penggemukan milik Ivan berhasil keluar sebagai juara satu dalam lomba Rabu (15/8/2018). (foto: dok-ib) |
BLORA. Memiliki berat hampir
satu ton, tepatnya 922 kilogram, sapi simental/limosin hasil
penggemukan milik Ivan asal Kelurahan Jetis, Kecamatan Blora Kota
berhasil keluar menjadi juara lomba sapi eksotis yang dilaksanakan
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blora, Rabu (15/8/2018).
Dalam lomba yang dilaksanakan di
lapangan Desa Bangsri, Kecamatan Jepon itu, sapi milik Ivan memiliki
nilai paling tinggi. Selain berat badannya yang super besar, bentuk
tubuhnya cukup proporsional dan umurnya masih muda, tiga tahun.
“Alhamdulillah bisa menang. Sapi ini
juga bisa dibeli kalau ada yang ingin digunakan sebagai hewan kurban.
Kami tawarkan dengan harga Rp 65 juta,” ucap Ivan saat mendampingi
sapinya.
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan
dan Perikanan Blora, Ir. Wahyu Agustini SE, M.Si menyatakan bahwa
pihaknya sengaja melaksanakan lomba mendekati lebaran haji. Selain
sebagai ajang lomba, juga untuk ajang promosi potensi peternakan
Blora.
“Tidak hanya sapi saja yang
dilombakan, ini juga ada kambingnya. Ada lima kategori dalam lomba
ini yakni sapi eksotis, sapi peranakan ongole (PO) jantan, sapi PO
betina, sapi BUMDesma, dan kambing peranakan etawa (PE),” ucapnya.
Masing-masing Kecamatan mengirimkan
empat ternak untuk empat kategori mulai sapi eksotis, sapi PO jantan,
sapi PO betina, dan kambing PE sehingga total ada 48 ternak. Untuk
sapi BUMDesma, menurutnya hanya diikuti oleh enam desa yang memiliki
BUMDes pengelolaan penggemukan sapi yakni Palon, Kemiri, Bacem,
Kawengan, Blungun, dan Galuk.
“Untuk penilaiannya, tidak hanya
dilihat dari berat badan saja, namun dinilai juga dari tingkat usia,
berat badan, tinggi badan, dan kondisi kesehatannya. Postur tubuh
yang proporsional sesuai umur akan mendapatkan nilai yang baik. Jadi
belum tentu yang paling berat dapat juara. Jurinya terdiri dari tim
dari Kabupaten dan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa
Tengah,” lanjutnya.
Setiap ternak yang datang langsung
dilakukan penimbangan berat badan, pengukuran tinggi dan panjang
tubuh ternak. Jumlah gigi ternak juga ikut diperiksa dalam penilaian
lomba ini.
Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si yang
hadir membuka lomba ternak mengaku senang dan bangga karena melihat
banyak potensi sapi dan kambing yang dimiliki Kabupaten Blora.
“Kami mewakili Bapak Bupati
mengapresiasi kegiatan yang bisa mempertemukan berbagai peternak dari
seluruh wilayah Blora ini. Selain untuk mengetahui perkembangan
produk unggulan peternakan daerah, momentum ini bisa dimanfaatkan
untuk saling tukar informasi, wawasan dan pengalaman dalam hal
budidaya sapi yang baik dan menguntungkan,” ucap Wakil Bupati.
Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si menunggangi sapi peranakan ongole jantan yang keluar sebagai juara satu. (foto: dok-ib) |
“Dengan diselenggarakannya lomba ini,
kami harapkan bisa menambah semangat para peternak untuk melestarikan
dan meningkatkan ketersediaan bibit-bibit sapi PO baik jantan maupun
betina yang unggul, dan berkulaitas yang memiliki daya saing dan ciri
khas sebagai sapi Blora,” kata Wakil Bupati Blora, H. Arief Rohman.
Wakil Bupati meminta enam desa yakni
Palon, Kemiri, Kawengan, Bacem, Blungun, Galuk, yang tergabung dalam
BUMDesma dan mendapatkan bantuan sapi penggemukan dari Kemendes PDTT,
harus dapat mengelola dan mengembangkan sapinya dengan baik sehingga
bisa menjadi contoh bagi desa-desa dan BUMDes lainnya.
Adapun hasil lengkap juaranya adalah
sebagai berikut :
Katagori Sapi Eksotis :
Juara I : Nomor Patok 03, Nama Pemilik Ivan, Kecamatan Blora, Skor 922.
Juara II : Nomor Patok 11, Nama Pemilik Muntono, Kecamatan Kradenan, Skor 782.
Juara III : Nomor Patok 05, Nama Pemilik Kartono, Kecamatan Kedung Tuban, Skor 774.
Juara I : Nomor Patok 03, Nama Pemilik Ivan, Kecamatan Blora, Skor 922.
Juara II : Nomor Patok 11, Nama Pemilik Muntono, Kecamatan Kradenan, Skor 782.
Juara III : Nomor Patok 05, Nama Pemilik Kartono, Kecamatan Kedung Tuban, Skor 774.
Katagori Sapi PO Jantan :
Juara I : Nomor Patok 03, Nama Pemilik Rakib, Kecamatan Kedungtuban, Skor 2536.
Juara II : Nomor Patok 11, Nama Pemilik Parno, Kecamatan Todanan, Skor 2504.
Juara III : Nomor Patok 04, Nama Pemilik Sukar, Kecamatan Blora, Skor 1986.
Juara I : Nomor Patok 03, Nama Pemilik Rakib, Kecamatan Kedungtuban, Skor 2536.
Juara II : Nomor Patok 11, Nama Pemilik Parno, Kecamatan Todanan, Skor 2504.
Juara III : Nomor Patok 04, Nama Pemilik Sukar, Kecamatan Blora, Skor 1986.
Katagori Sapi PO Betina :
Juara I : Nomor Patok 10, Kecamatan Kradenan, Skor 2002.
Juara II : Nomor Patok 08, Kecamatan Todanan, Skor 1619.
Juara III : Nomor Patok 04, Kecamatan Blora, Skor 1565.
Juara I : Nomor Patok 10, Kecamatan Kradenan, Skor 2002.
Juara II : Nomor Patok 08, Kecamatan Todanan, Skor 1619.
Juara III : Nomor Patok 04, Kecamatan Blora, Skor 1565.
Katagori Bumdesma :
Juara I : Nomor Patok 02, Kelompok Berkah Jaya, Kecamatan Jepon, Skor 685.
Juara II : Nomor Patok 05, Kelompok Berkah Usaha, Desa Blungung Kecamatan Jepon, Skor 667.
Juara III : Nomor patok 06, Kelompok Mitra Usaha Sejahtera, Kecamatan Jepon, Skor 642.
Juara I : Nomor Patok 02, Kelompok Berkah Jaya, Kecamatan Jepon, Skor 685.
Juara II : Nomor Patok 05, Kelompok Berkah Usaha, Desa Blungung Kecamatan Jepon, Skor 667.
Juara III : Nomor patok 06, Kelompok Mitra Usaha Sejahtera, Kecamatan Jepon, Skor 642.
Katagori Kambing Pejantan :
Juara I : Nomor Patok 08, Nama Pemilik Sumarno, Kecamatan Todanan.
Juara II : Nomor Patok 11, Nama Pemilik Agus, Kecamatan Bogorejo.
Juara III : Nomor Patok 16, Nama Pemilik Jami, Kecamatan Jiken.
Juara I : Nomor Patok 08, Nama Pemilik Sumarno, Kecamatan Todanan.
Juara II : Nomor Patok 11, Nama Pemilik Agus, Kecamatan Bogorejo.
Juara III : Nomor Patok 16, Nama Pemilik Jami, Kecamatan Jiken.
Hadir menyaksikankan lomba hingga usai
pimpinan OPD Blora, Forkopimcam Jepon dan tokoh masyarakat serta
pegiat peternakan. (res-ib)
0 komentar:
Posting Komentar