Infoblora.id - Sebanyak 10 anggota penyelenggara pemilihan umum di Kabupaten Blora dilaporkan jatuh sakit karena kelelahan. Para korban itu terdiri dari anggota PPS maupun KPPS.
"Laporan kami, anggota
ad hoc kita sekitar 10 orang dari PPS/KPPS yang kecapekan. Rata-rata dari KPPS
yang kecapekan ada, yang kecelakaan tapi ringan ada, yang pingsan juga,"
ungkap Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Blora, Ahmad
Mustakim dilansir detikJateng, Kamis (15/2/2024).
Mustakim menyebut, satu orang yang mengalami
kecelakaan itu penyelenggara dari Kecamatan Jati, Kabupaten Blora. Satu orang
itu mengalami kecelakaan ringan. Sementara 9 lainnya kelelahan.
Kebanyakan yang mengalami
kelelahan itu di wilayah Kecamatan Todanan, Kecamatan Bogorejo, dan Kecamatan
Kunduran. Bahkan ada yang pingsan saat di TPS. Ada juga 3 orang yang sempat
dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapat pertolongan medis.
"Ada di 3 kecamatan. 1 orang di Kecamatan
Todanan, 1 orang di Kecamatan Kunduran, 1 orang di Kecamatan Sambong. Ketiga
orang itu dibawa ke puskesmas terdekat," jelasnya.(Po-78)
Mustakim mengatakan faktor dari kelelahan itu
karena penghitungan surat suara yang dinamis. Ada yang selesai jam 12 malam,
sebagian juga selesai penghitungan suara sampai waktu Subuh.
Baca artikel detiknews, "10 Anggota PPS-KPPS
di Blora Kelelahan, Ada yang Pingsan" selengkapnya https://news.detik.com/pemilu/d-7196382/10-anggota-pps-kpps-di-blora-kelelahan-ada-yang-pingsan.(Po-78)
0 komentar:
Posting Komentar