![]() |
Djoko Udjianto, Anggota DPR RI Komisi IV |
SK itu mengatur tentang penetapan desa/kelurahan sasaran Program Percepatan Perluasan Pembangunan Infrastruktur Pemukiman (P4IP). Program ini sebagai kompensasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) akibat pengurangan subsidi dari pemerintah beberapa waktu lalu. P4IP merupakan kelanjutan dari program PPIP.
"Dari SK Menteri PU yang saya terima itu, Blora mendapat 69 desa lokasi PPIP dalam APBN Perubahan 2013," ujar Pelaksana Teknis (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Blora, Bondan Sukarno, kemarin.
Tambahan desa itu melengkapi jumlah desa di Blora yang akan melaksanakan PPIP 2013. Sebelumnya dalam APBN 2013 melalui Kementerian Pekerjaan Umum mengalokasikan dana untuk pelaksanaan PPIP di Blora untuk 26 desa.
Dalam PPIP, seluruh proses kegiatan mulai perencanaan, pelaksanaan hingga pengawasan dilakukan oleh masyarakat sendiri. Karena itu pelaksanaan proyek dalam PPIP tidak boleh diborongkan.
Sementara itu sejumlah Kepala Desa yang hadir dalam pertemuan dengan anggota DPR RI Djoko Udjianto, mempertanyakan kapan dana PPIP itu bisa cair.
"SK nya tertanggal 29 Juli 2013. Karena itu dananya diperkirakan sudah bisa cair pada Oktober 2013," tandas Djoko Udjianto yang juga memimpin Badan Anggaran DPR RI ini.
Pertemuan Djoko Udjianto dengan para Kepala Desa dari desa calon penerima PPIP yang berlangsung di Rumah Makan Joglo tersebut antara lain dihadiri pula beberapa anggota DPRD Blora dari Partai Demokrat seperti Joko Mugiyanto, Iffah Hemawarti, dan Parsidi. Hadir pula anggota DPRD Jateng dari Partai Demokrat Jeni Sutiyono.
"PPIP ini program Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kami perlu menegaskan seperti itu karena selama ini muncul klaim dari sejumlah pihak yang menyatakan program tersebut dari partai tertentu," tegas Djoko Udjianto yang juga anggota Komisi IV DPR RI ini.
Anggota DPRD Blora, Joko Mugiyanto mengatakan, setiap desa akan menerima dana Rp 250 juta untuk melaksanakan proyek PPIP. (rs-infoBlora | sumber : H18-57 Suara Merdeka)
0 komentar:
Posting Komentar