Kapolres Turun Tangan Ikut Perbaiki Kerusakan Jalan Blora - Purwodadi

Kapolres Blora, AKBP Mujiyono dan anggota Satlantas Polres Blora bergotong royong menambal lubang jalan provinsi Blora-Purwodadi yang rusak parah di kilometer 9, daerah Pos Ngancar. (rs-infoblora)

BLORA. Tak ingin terlalu banyak warganya yang menjadi korban kecelakaan karena keadaan jalan rusak, Kapolres Blora AKBP Mujiyono turun langsung ke lapangan. Beserta sejumlah anggotanya dari satuan lalu lintas (Satlantas) bersama-sama ikut menguruk jalan berlubang di sejumlah lokasi di jalan Blora - Purwodadi.

Dalam aksi peduli jalan rusak tersebut, Kapolres Blora didampingi Kasatlantas AKP Budiarto dan sejumlah anggota Polsek Tunjungan.

"Aksi kami hanya mencoba membantu menutupi jalan jalan yang berlubang terlalu dalam, agar kendaraan tidak terperosok dan mengalami kecelakaan," tandas AKBP Mujiyono.

Orang nomor satu di jajaran Polres Blora itu menyatakan prihatin dengan sering terjadinya kecelakaan di wilayah hukumnya karena kerusakan jalan yang semakin parah. Menurutnya kerusakan jalan di wilayah Blora ini terutama jalan provinsi dipengaruhi banyak faktor. Diantaranya curah hujan yang cukup tinggi dan beralihnya kendaraan berat pantura ke jalur Blora saat terjadi banjir di Pati dan Kudus.

Sebagaimana diketahui saat ini keadaan jalan Blora - Purwodadi, Blora - Cepu, Blora - Rembang, serta Cepu - Randublatung - Wirosari cukup memprihatinkan. Ini karena jalan tersebut tidak kuat menahan beban kendaraan yang tidak sesuai dengan kelasnya, khususnya saat jalur pantura terkena banjir sehingga banyak kendaraan berat yang beralih melewati jalur Blora.

Pengurukan sementara yang dilakukan Kapolres dan anggotanya juga dimaksudkan untuk menghindari terjadinya kemacetan pada jalur Blora - Purwodadi. Kegiatan tersebut dilakukan bersama-sama dengan Dinas PU Bina Marga Jawa Tengah sambil menunggu perbaikan jalan lebih lanjut.

Kapolres Blora AKBP Mujiyono didampingi Kasatlantas AKP Budiarto dan anggota memasang rambu peringatan jalan rusak agar pengendara tetap berhati-hati. (rs-infoblora)

Terpisah, Kasatlantas AKP Budiarto mengungkapkan kerusakan jalan provinsi akhir-akhir ini memang sering menyebabkan kecelakaan. Beberapa diantaranya seperti kecelakaan tunggal akibat terperosok atau menghindari jalan berlubang.

Dua pekan belakangan ini saja di jalan Blora - Cepu kilometer 16 di Desa Cabak Kecamatan Jiken sudah terjadi dua kali kecelakaan lalu lintas. Salah satunya adalah truk oleng yang menyebabkan barang muatannya berupa kayu berserakan di tengah jalan.

Sebenarnya anggota Satlantas Polres Blora tidak henti-hentinya mengingatkan kepada pengemudi truk untuk selalu mengindahkan peraturan yang ada, seperti mengangkut barang dengan berat dan ketinggian sesuai peraturan yang ada.

"Kami sudah sering mengingatkan, apalagi kondisi saat ini banyak jalan yang rusak dan berlubang," pungkas AKP Budiarto. (rs-infoblora | ud-42 SM)