Longsor Jalur Alternatif Blora - Pati di Desa Tlogowungu Japah Semakin Melebar

Beberapa petugas Satlantas Polres Blora memasang pengaman sementara dari tong bekas dan bambu di titi longsor agar tidak ada kendaraan yang terperosok. (rs-infoblora)

BLORA. Longsor di ruas jalan alternatif Blora - Pati yang juga menghubungkan antara Kecamatan Japah dan Kecamatan Todanan kini semakin melebar dan membahayakan kendaraan roda empat yang hendak melintas. Selain karena munculnya retakan-retakan baru, longsor tersebut juga sudah memakan aspal jalan hampir separuh.

Pengemudi kendaraan berat sejak minggu lalu sudah tidak berani melintas di jalur provinsi alternatif menuju Kabupaten Pati yang berada di Kecamatan Japah, Blora tersebut.

Titik longsor tersebut berada diantara Desa Tlogowungu Kecamatan Japah dengan Desa Dologan Kecamatan Todanan. Berdasarkan pantauan lapangankini titik longsor tersebut mulai melebar seiring tingginya curah hujan yang turun. Panjang jalan yang longsor sekitar 25-30 meter.

Belum lama ini beberapa petugas dari Satlantas Polres Blora melakukan cek lapangan dan memasang rambu pengaman dari tong dan bambu agar tidak ada kendaraan yang terperosok karena saat malam jalan tersebut minim penerangan.

Longsor tersebut diduga karena derasnya intensitas hujan yang turun di wilayah barat laut Blora, daerah Todanan dan sekitarnya yang membuat fisik badan jalan yang berposisi di tepi tebing mengalami longsor. Tanda-tanda akan terjadinya longsor sudah tampak sekitar dua pekan lalu dengan diawali tanah tebing melorot dan badan jalan retak.

Jika tidak ada penanganan cepat, jalan provinsi alternatif Blora - Pati ini yang sekaligus penghubung kecamatan Ngawen - Japah - Todanan - Pucakwangi ini bisa terancam putus. Lokasi longsor berada jauh dari pemukiman warga, kalau malam sepi sehingga rawan kecelakaan.

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Blora, H Syamsul Arief menjelaskan bahwa jalan tersebut merupakan jalan provinsi yang menjadi tanggung jawab DPU Provinsi Jawa Tengah. Soal adanya longsor tersebut, kata dia akan segera dilaporkan ke institusi terkait agar segera ada tindakan perbaikan. (rs-infoblora)