Pembongkaran Pasar Jepon untuk pembangunan tahap kedua, sementara pedagang direlokasi. |
Berdasarkan pengamatan di lapangan, Selasa
(8/9), kios barat Pasar Jepon telah rata dengan tanah. Puluhan kios itu
dibongkar dengan menggunakan alat berat beko, sementara para pedagang sudah
terlebih dahulu direlokasi. Pembongkaran pun berjalan lancar tanpa ada halangan
dari pedagang.
Agar perbaikan tidak mengganggu aktifitas
jual beli, pelaksana proyek memasang pagar seng mengelilingi area pembangunan.
Hal ini ditujukan agar debu proyek tidak sampai kemana-mana sehingga para
pendagang dan pembeli tetap bisa melakukan transaksi ekonomi tanpa ada
gangguan.
Para pedagang tempati lapak sederhana di sekitar pasar karena direlokasi. |
Dari data yang diperoleh, ada sekitar 200
pedagang yang kena relokasi sementara sampai pembangunan selesai. “Pembangunan
ditarget akan selesai pada akhir tahun nanti. Agar kegiatan jual beli tetap
bisa berjalan sebagaimana mestinya, maka para pedagang direlokasi terlebih
dahulu. Alhamdulilah semua pedagang tertib dan tidak ada penolakan,” pungkas
Maskur.
(baca juga: klik - Pembangunan Pasar Jepon Tahap Kedua Telan Anggaran Rp 6,4 Miliar)
Sementara itu, Sunarti salah satu pedagang sayuran mengaku senang ada perbaikan pasar. “Semoga dengan adanya perbaikan tahap kedua ini, pasar semakin nyaman dan enak untuk berjualan. Meski sekarang harus direlokasi, kami rela asal nanti bisa kembali berjualan sesuai lapak yang lama tanpa dipungut biaya,” ungkapnya. (rs-infoblora)
Sementara itu, Sunarti salah satu pedagang sayuran mengaku senang ada perbaikan pasar. “Semoga dengan adanya perbaikan tahap kedua ini, pasar semakin nyaman dan enak untuk berjualan. Meski sekarang harus direlokasi, kami rela asal nanti bisa kembali berjualan sesuai lapak yang lama tanpa dipungut biaya,” ungkapnya. (rs-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar