Bupati Djoko Nugroho dalam peringatan Hari Agraria Nasional 2017 meminta agar proses sertifikasi tanah terus disosialisasikan hingga pedesaan. (foto: dok-ib) |
BLORA. Peringatan Hari Agraria
Nasional 2017 yang jatuh pada 24 September kemarin diperingati dengan
pelaksanaan Upacara Bendera di halaman Kantor Agraria Tata Ruang /
Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Blora, Senin pagi
(25/9/2017).
Bertindak sebagai pembina upacara
adalah Bupati Djoko Nugroho, dengan peserta upacara seluruh jajaran
pimpinan dan anggota Kantah ATR/BPN Kab.Blora, Notaris, Darma Wanita,
perwakilan Kepala OPD terkait dan pelajar.
Bupati dalam sambutannya mengucapkan
Selamat Hari Agraria Nasional dan berterimakasih kepada seluruh
jajaran Kantah ATR/ BPN atas dedikasi dan kerja kerasnya selama ini
dalam hal program sertifikasi tanah. Ia juga mengajak agar Kepala
Kantah ATR/BPN segera melaksanakan sosialisasi kemudahan proses
sertifikasi tanah, karena hingga saat ini program itu baru dinikmati
kalangan menengah ke atas.
“Saya berharap Pak Mujiono (Kepala
Kantah ATR/BPN-red) bisa segera menggelar sosialisasi program
kemudahan proses sertifikasi tanah. Undang semua Camat, Lurah, dan
Kepala Desa se Kabupaten Blora. Begitu juga para penegak hukum. Saya
siap membuka sosialisasinya, karena sertifikasi tanah ini sangat
penting,” tegasnya.
Menurut Bupati, hingga saat ini di
Kabupaten Blora masih banyak tanah yang belum bersertifikat, terutama
di desa-desa. Masyarakat desa kebanyakan buta tentang informasi
proses sertifikasi tanah, sehingga kewajiban pemerintah untuk
melakukan sosialisasi.
Dalam upacara tersebut, Bupati juga
menyampaikan amanat dari Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan
Pertanahan Nasional Sofyan A Djalil, yang menerangkan bahwa Hari
Agraria Nasional tahun ini mengusung tema "Sertifikasi Tanah dan
Penataan Tata Ruang Untuk Kesejahteraan Rakyat."
Penyerahan sertifikat tanah hak milik dari Bupati kepada warga masyarakat. (foto: dok-ib) |
Tema tersebut mengandung maksud agar
seluruh jajaran Kementerian ATR/BPN, Pemerintah Provinsi, Pemerintah
Kabupaten/Kota, para stakeholder, serta seluruh lapisan masyarakat,
dapat bersatu padu dan ikut berperan aktif dalam menyukseskan
berbagai program strategis nasional di bidang agraria/ pertanahan dan
penataan ruang yang lebih berkualitas.
Untuk diketahui, sampai dengan akhir
tahun 2016, secara nasional baru sekitar 45% jumlah bidang tanah yang
sudah terdaftar di seluruh Indonesia. Kementerian ATR/BPN melalui
Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) bertekad
menyelesaikan pemetaan, registrasi dan sertifikasi tanah di seluruh
wilayah Republik Indonesia hingga 2025.
“Jika pada tahun-tahun sebelumnya,
target sertifikasi tanah rakyat melalui Prona, kurang dari 1 juta
bidang per tahun, maka pada tahun 2017 ini targetnya ditingkatkan
menjadi 5 juta bidang tanah, kemudian meningkat lagi menjadi 7 juta
bidang tanah pada tahun 2018 dan pada tahun 2019 ditingkatkan menjadi
9 juta sertipikat tanah akan diterbitkan,” ujarnya.
Usai membacakan amanat Menteri, Bupati
melakukan penyerahan penghargaan Satya Lencana Karya Satya 10, 20 dan
30 tahun kepada 9 orang pegawai Kantah ATR/BPN Blora. Dilanjutkan
penyerahan sertifikat Hak Atas Tanah secara simbolis kepada orang
warga masyarakat.
“Selamat kepada para penerima
penghargaan Satya Lencana Karya Satya, dan selamat kepada penerima
sertifikat Hak Atas Tanah. Simpan dan pergunakan sertifikat ini
sebagaimana mestinya, ojo diwenehke wong liyo,” pungkasnya.
Adapun daftar penerima penghargaan Satya Lencana Karya Satya adalah sebagai berikut :
- Satya Lencana Karya Satya 10 tahun kepada Suroso Adi Budi, SST
- Satya Lencana Karya Satya 20 tahun kepada Subiyanto SH, MM; Sukur, A.Ptnh, MH; Koes Darjati A.Ptnh
- Satya Lencana Karya Satya 30 tahun kepada Edy Sudaryanto A.Ptnh; Mujiono A.Ptnh, MM; Darman, Sugeng dan Gino
Daftar penerima sertifikat Hak Atas
Tanah
- Hak Wakaf Tanah di Desa Ngampel atas nama Narto dkk
- Hak Wakaf Tanah di Kelurahan Kunden atas nama Haryanto dkk
- Hak Milik Tanah di Desa Kemiri Kecamatan Jepon atas nama Sumiati
- Hak Milik Tanah di Desa Kemiri Kecamatan Jepon atas nama Sujinah
- Hak Milik Tanah di Desa Jomblang Kecamatan Jepon atas nama Suwaji
- Hak Milik Tanah di Desa Jomblang Kecamatan Jepon atas nama Dwi Fajariyanti
- Hak Milik Tanah di Desa Gedangdowo Kecamatan Jepon atas nama Supardi
- Hak Milik Tanah di Desa Gedangdowo Kecamatan Jepon atas nama Sukayat
Sujinah, salah satu penerima sertifikat
hak milik atas tanah dari Desa Kemiri mengucapkan terimakasih atas
diterbitkannya surat sertifikat atas tanah miliknya. Dengan adanya
sertifikat, dirinya semakin mudah dalam hal kepengurusan tanah.
Terpisah, Kepala Kantah ATR/BPN Blora
Mujiono A.Ptnh, MM, mengucapkan terimakasih atas kesediaan beliau
Bupati Djoko Nugroho menjadi inspektur upacara dalam rangka
peringatan Hari Agraria Nasional 2017.
“Terimakasih atas dukungan Pak Bupati
atas terselenggaranya upacara ini dan program program agraria di
Kabupaten Blora. Kami merasa sangat terbantu, dan semoga kerjasama
yang baik antara ATR/BPN dengan Pemkab Blora bisa terus berjalan
dengan baik,” ucap Mujiono. (humaskab | jo-ib)
0 komentar:
Posting Komentar