Home » , » Kabupaten Blora Termasuk Zona Resiko Rendah Covid-19

Kabupaten Blora Termasuk Zona Resiko Rendah Covid-19

infoblora.id on 7 Agu 2020 | 06.00

Asisten Administrasi Umum Setda Blora, dr. Henny Indriyanti, M.Kes menyampaikan update perkembangan Covid-19 per 6 Agustus 2020. (foto: dok-ib)

BLORA. Pemerintah Kabupaten Blora melalui Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) Covid-19 kembali menyampaikan update perkembangan persebaran virus Corona per Kamis, 6 Agustus 2020. Kali ini data disampaikan oleh Asisten Administrasi Umum, dr. Henny Indriyanti, M.Kes mewakili Sekteraris Daerah selaku Sekretaris GTPP Covid-19.

Dalam penyampaiannya melalui konferensi pers Kamis siang, dr. Henny mengatakan bahwa per hari ini berdasarkan data monitoring corona.blorakab.go.id, Dinas Kesehatan telah melaksanakan test swab sebanyak 1.242 kali, dan hasilnya 153 terkonfirmasi positif.

“Jadi kasus positif Covid-19 di Blora kini jumlahnya mencapai 153, dengan rincian 8 dirawat di RS, 33 isolasi mandiri, 9 meninggal dunia dan 103 sudah sembuh. Semoga yang sembuh bertambah lagi, kita doakan bersama,” ucap dr. Henny, Kamis siang (6/8/2020).

Selanjutnya, menurut dr. Henny berdasarkan peta zona resiko, untuk Kabupaten Blora berada dalam zona kuning (resiko rendah) dalam persebaran Covid-19.

“Kabupaten Blora masih berada di resiko rendah, namun jika dirinci per Kecamatan masih ada satu Kecamatan yang masuk zona resiko sedang, yakni Kecamatan Blora Kota. Peta ini dihitung berdasarkan indikator indikator kesehatan masyarakat dengan melakukan skoring dan pembobotan,” jelasnya.

Dengan hasil ini, menurutnya menunjukkan bahwa masih ada persebaran Covid-19 di sekitar masyarakat yang dapat disebabkan kurangnya kesadaran dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Oleh karena itu kami terus mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, dan terus menyesuaikan diri dengan adaptasi kebiasaan baru. Ketika pembatasan sosial mulai dilonggarkan, maka protokol kesehatan tetap dilakukan untuk bisa produktif. Gunakan masker, jaga jarak, rajin cuci tangan, olahraga teratur, makan cukup gizi dan istirahat cukup,” tambahnya.

Pihaknya berharap seluruh masyarakat Blora bisa memahami kondisi ini dan melaksanakannya dengan baik agar persebaran Covid-19 bisa segera ditekan.

“Kita semua harus bisa menjadi garda terdepan dalam pencegahan penularan. Tidak bisa hanya dilakukan oleh Pemerintah dan Tenaga Medis saja. Namun harus bersama-sama dengan seluruh elemen masyarakat. Semoga kita tetap sehat, dan pandemic segera berakhir,” pungkasnya. (res-infoblora)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved